Selasa, 09 April 2013

Informasi Umum



Pelabuhan Ratu (Pelabuhan Ratu, dalam bahasa lokal) adalah sebuah kota wisata pantai di Samudra Hindia di selatan Jawa Barat. Lokasinya terletak sekitar 60 km ke arah selatan dari Kota Sukabumi. Selain sebagai kota wisata, Pelabuhan Ratu juga merupakan pusat pemerintahan Kabupaten Sukabumi atau dapat disebut dengan ibu kota kabupaten. Perangkat pemerintah seperti PEMDA, DPRD, POLRES, Pengadilan Negeri, dan lain-lain juga berkantor di Pelabuhan Ratu.

Pelabuhan Ratu terkenal dengan pantainya yang memiliki ombak yang sangat kuat dan karenanya dikenal sebagai salah satu lokasi terbaik untuk berselancar di Asia Tenggara. Topografinya berupa perpaduan antara pantai yang curam dan landai, tebing karang terjal, hempasan ombak, dan hutan cagar alam.

Karena Pelabuhan Ratu mempunyai daya tarik sendiri, Presiden Soekarno mendirikan tempat peristirahatannya pada tahun 1960 di Tenjo Resmi. Selain itu, atas inisiatif Presiden Soekarno pula didirikan Samudera Beach Hotel, salah satu hotel pertama yang dibangun di Indonesia pada kurun waktu yang sama dengan Hotel Indonesia, Bali Beach Hotel, dan Toko Serba Ada "Sarinah".

Tidak berapa jauh dari Pantai Pelabuhan Ratu terdapat beberapa lokasi wisata lainnya, antara lain Pantai Karanghawu, Pantai Cibareno, Cimaja, Cibangban, Break Water, Citepus, Kebon Kelapa, dan Tenjo Resmi.

Sekitar 17 km dari Pantai Pelabuhan Ratu terdapat sumber air panas di Cisolok, yang airnya mengandung belerang yang tinggi dan berguna bagi kesehatan. Di seputar Pelabuhan Ratu, paling tidak ada sembilan titik lokasi untuk berselancar, yaitu di Batu Guram, Karang Sari, Samudra Beach, Cimaja, Karang Haji, Indicator, Sunset Beach, Ombak Tujuh sampai Ujung Genteng. Masing-masing pantai mempunyai ombak dengan karakteristiknya sendiri.

Pada bulan April biasanya masyarakat sekitar Pelabuhan Ratu mengadakan ritual upacara adat Hari Nelayan. Hari Nelayan dimaksudkan sebagai syukuran atas rezeki yang telah mereka dapatkan dari hasil laut dan agar dijauhkan dari bencana. Biasanya dalam upacara ini disediakan sesaji berupa kepala kerbau yang nantinya akan dilarung ke tengah laut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar